Perempuan ini adalah seorang perempuan yang pada akhirnya memutuskan untuk berlatih. Disaat permintaan yang ia inginkan belum Allah kabulkan. Disaat apa yang ia harap - harapkan Allah arahkan ke jalan yang lain. Ia stop dipersimangan jalan, kenyataan menuntutnya untuk mengambil keputusan yang sangat cepat. Memilih diam tanpa melakukan apapun. terjebak dalam keputusasaan, tetap marah pada Allah karena apa yang ia inginkan tidak diberi, atau mengambil jalan yang Allah arahkan meski jalannya masih terlihat buram lagi gelap didalam penglihatan.
Ditengah tekanan kehidupan dunia yang sangat menuntutnya untuk mengambil keputusan dengan segera, ia pada akhirnya memilih untuk mengambil jalan yang diarahkan oleh Allah. Dengan hanya bermodal keyakinan yang ia miliki, ia lewati dengan keanggunan yang tidak biasa. Ia tetap maju walaupun semak belukar melukai kulitnya. Ia ajarkan dirinya untuk menghadapi segala macam hal dijalan yang Allah beri untuknya.
Tempaan keras, jalan berliku dalam kehidupannya dan keyakinannya akan pilihan Tuhannya, menjadikan Ia perempuan yang tidak biasa. Selama proses latihannya, Allah anugerahi ia keanggunan, kasih sayang yang berlimpah, yang tidak dimiliki perempuan lainnya. Kalian tahu kenapa Allah sangat menyayanginya?
Karena disaat perempuan lain memilih marah, tidak menerima kenyataan lalu menyerah atas segala hal yang Allah pilihkan untuknya, perempuan ini lebih memilih menghadapinya dan mempercayai pilihan Allah tanpa banyak bertanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar