Segala sesuatu selalu dapat dibuat lebih baik, lebih cepat, lebih maju, lebih tinggi, dan lebih hebat. Stay hungry stay foolish. Jangan pernah berhenti untuk belajar. Pastikan hari ini lebih baik dari hari kemarin. Dan Hari esok lebih baik dari hari ini -Agriani-

Senin, Juli 16, 2018

Kun Anta "Jadilah Dirimu Sendiri dengan versi terbaikmu"

Sumber Gambar : The Quotable Coach


Pernah tidak kau merasakan sebuah "judge yang buruk" dari beberapa orang disekitarmu yang bukanlah keluargamu atau orang terdekatmu. Mereka menilaimu begini dan begitu hanya dari luar saja, membandingkanmu dengan orang lain, lalu pada akhirnya menginginkan kau untuk menjadi apa yang mereka mau, menginginkan kau untuk menjadi pribadi yang diganti, bahkan mereka mencelamu dengan kata - kata yang melukai hatimu seperti "kau ini tidak akan bisa berkembang, kau ini tidak akan pernah bisa maju, kau ini tidak layak untuk ini dan itu, dsb" 

Lalu dengan polosnya penilaian - penilaian itu berusaha kau penuhi, kau mulai mencari beberapa sosok "panutanmu" yang kan kau tiru kesuksesannya, ketenarannya dan segudang kelebihan lain yang panutanmu itu miliki. Tanpa sadar kau begitu silau dengan kelebihannya, dan kau teramat ingin menjadi sepertinya.

Lalu kau berubah sekuat tenagamu dengan semaksimal mungkin dan dengan tempo yang sangatlah cepat. Sehingga pada akhirnya membuat kau berubah menjadi seperti orang lain, menjadi pribadi baru yang telah diganti. Namun sayangnya mereka tetap tidak menerima perubahanmu itu, bahkan tetap menilaimu sebagai pribadi yang lama. Hingga akhirnya kau merasa usahamu sia – sia.

Tapi sadarkah kau, bahwa kau memaksakan batasan dirimu sebagai seorang manusia? kau memaksakan sebuah proses yang sangatlah panjang untuk kemudian kau singkat menjadi proses yang sangatlah pendek namun dengan hasil yang sangat tidak maksimal.

Mari sini aku beritahu kau sesuatu...
                          
Aku kurang sepakat dengan "berubah menjadi orang lain", aku lebih sepakat "memperbaiki diri dengan bertumbuh menjadi diri sendiri dengan hasil terbaik/optimal". Kalau kata masgun salah satu seorang penulis buku, "Kamu tidak harus berubah, banyak orang memaksakan diri untuk berubah, ujung - ujungnya mereka malah kembali kepada dirinya yang semula, diri yang penuh cela. Pilihlah untuk menjadi bertumbuh, pilihlah untuk menjadikan penilaian sebagai sesuatu yang membuatmu semakin kaya. Kaya amalmu, ilmumu, hatimu, cintamu".

Sadarkah kau, bahwa Allah telah memberikan segudang potensi dalam masing - masing diri kita sebagai seorang manusia, memberikan secerdas - cerdasnya akal untuk kita gunakan, seluas - luasnya ilmu untuk dipelajari, sejernih jernihnya hati untuk kita merasakan dan sebaik - baiknya agama islam untuk menuntun kehidupan kita. Jadi memang tak ada alasan untuk kita tak mau mengupayakan memperbaiki diri serta menjemput kesuksesan dunia dan akhirat.  Karena

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri" QS Ar - Ra'd : 11.

Beberapa langkah memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik yaitu :

1.     Tekad yang kuat
2.     Memperbaiki niat
3.     Berusaha sebaik mungkin
4.     Jangan malas
5.     Rajin ibadah
6.     Istiqomah
7.     Optimis
8.     Keluar dari zona nyaman
9.     Berkumpul dengan orang sholeh
10. Tidak pernah menyerah dengan keadaan
11. Perbanyak syukur
12. Suka membantu orang lain
13. Bertaubat
14. Temukan bakat dengan menggali potensi diri (pendidikan, sosial dll)

Jadi yang harus kau lakukan adalah berupaya memperbaiki diri seoptimal mungkin tanpa harus merisaukan penilaian manusia. Berjuanglah sungguh - sungguh untuk menjadi yang terbaik dimata Allah. Karena rata - rata manusia didunia ini hanya mengagumi sayap kupu-kupu yang terlihat mengepak dengan indahnya saja, mereka hanya melihat apa yang muncul didepan kedua mata mereka tanpa berusaha menyadari bahwa seeokor kupu - kupu harus melewati proses yang panjang untuk mencapai keindahan sayap yang seperti itu.

"Manusia banyak tidak tahu tentang bagaimana rangkaian perjuangan-pengorbanan yang telah kau hadapi hingga titik ini. penerimaan kadang memang masih menjadi sulit bagi mereka yang masih memberikan penilaian buruk terhadapmu, maka lapangkanlah hatimu dan kirimkan doa untuknya" - Ust. Aan-
                                                                                                                                               

Tidak ada komentar:

Posting Komentar